PENGARUH TINGKAT KONSENTRASI BELAJAR SISWA TERHADAP DAYA PEMAHAMAN MATERI PADA PEMBELAJARAN KIMIA DI SMA NEGERI 2 BATANG
(1) 
(2) 
(*) Corresponding Author
Abstract
Konsentrasi belajar adalah pemusatan perhatian dalam proses perubahan tingkah laku yang dinyatakan dalam bentuk penguasaan, penggunaan, dan penilaian terhadap atau mengenai sikap dan nilai-nilai, pengetahuan dan kecakapan dasar yang terdapat dalam berbagai bidang studi. Proses
pembelajaran dikatakan berhasil apabila tujuan pembelajaran itu tercapai. Berhasil tidaknya pencapaian tujuan pembelajaran tergantung pada proses pembelajaran yang dijalani oleh siswa. Jika konsentrasi siswa rendah, maka akan menimbulkan aktivitas yang berkualitas rendah pula serta dapat menimbulkan ketidakseriusan dalam belajar dan daya pemahaman terhadap materi pun menjadi berkurang. Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi rendahnya daya pemahaman siswa adalah
konsentrasi. Konsentrasi merupakan modal utama bagi siswa dalam menerima materi ajar serta menjadi indikator suksesnya pelaksanaan pembelajaran. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan konsentrasi siswa yaitu dengan mengembangkan kemampuan berpikir kritis dalam belajar. Dengan mengembangkan kemampuan berpikir kritis dalam belajar diyakini akan membuat siswa aktif dalam mengkonstruksikan pengetahuannya, sehingga siswa menjadi fokus atau konsentrasi terhadap apa yang dipelajarinya.
Kata kunci: konsentrasi belajar, daya pemahaman, pembelajaran kimi
pembelajaran dikatakan berhasil apabila tujuan pembelajaran itu tercapai. Berhasil tidaknya pencapaian tujuan pembelajaran tergantung pada proses pembelajaran yang dijalani oleh siswa. Jika konsentrasi siswa rendah, maka akan menimbulkan aktivitas yang berkualitas rendah pula serta dapat menimbulkan ketidakseriusan dalam belajar dan daya pemahaman terhadap materi pun menjadi berkurang. Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi rendahnya daya pemahaman siswa adalah
konsentrasi. Konsentrasi merupakan modal utama bagi siswa dalam menerima materi ajar serta menjadi indikator suksesnya pelaksanaan pembelajaran. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan konsentrasi siswa yaitu dengan mengembangkan kemampuan berpikir kritis dalam belajar. Dengan mengembangkan kemampuan berpikir kritis dalam belajar diyakini akan membuat siswa aktif dalam mengkonstruksikan pengetahuannya, sehingga siswa menjadi fokus atau konsentrasi terhadap apa yang dipelajarinya.
Kata kunci: konsentrasi belajar, daya pemahaman, pembelajaran kimi
Full Text:
PDFArticle Metrics
Abstract view : 41313 timesPDF - 16815 times
DOI: https://doi.org/10.26714/jps.3.1.2015.30-33
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2015 Jurnal Pendidikan Sains | Pendidikan Kimia
EXECUTIVE OFFICE
JURNAL PENDIDIKAN SAINS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG
DEPARTMENT OF CHEMISTRY EDUCATION
FACULTY OF MATHEMATICS AND NATURAL SCIENCES
MUHAMMADIYAH SEMARANG UNIVERSITY
Jl. Kedungmundu Raya No.18, Semarang, Jawa Tengah, Indonesia
Telp. (024)76740231, 76740231
email: jps@unimus.ac.id
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License
Journal Pendidikan Saisn (JPS)
ISSN:2339-0786, e-ISSN:2502-1443
Published by: Chemistry Education, Muhammadiyah Semarang University