REGRESI NEGATIF BINOMIAL BIVARIAT UNTUK MENGATASI OVERDISPERSI REGRESI POISSON BIVARIAT
Wulan Fitriyanti(1*), Untung Kurniawan(2)
(1)  (2)  (*) Corresponding Author
Abstract
Model regresi poisson bivariat digunakan untuk sepasang data count yang berkorelasi. Sama seperti pada model regresi poisson univariat, pada model regresi poisson bivariat juga terjadi overdispersi. Model regresi binomial negatif bivariat merupakan salah satu model yang dapat digunakan saat terjadi overdispersi pada data count. Penelitian ini bertujuan mengkaji estimator parameter dan bentuk statistik uji model regresi binomial negatif bivariat, dan mengetahui faktor yang berpengaruh terhadap jumlah kematian bayi dan kematian ibu di Provinsi Jawa Tengah Tahun 2017. Data yang digunakan adalah data sekunder data jumlah kematian bayi dan ibu di Propinsi Jawa Tengah Tahun 2017 dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah. Estimasi parameter dilakukan dengan menggunakan metode Maximum Likelihood Estimation (MLE) melalui iterasi Newton-Raphson. Metode pengujian parameter yang digunakan adalah Maximum Likelihood Ratio Test. Pengujian parameter untuk regresi binomial negatif bivariat secara parsial model kematian bayi adalah persentase ibu hamil melaksanakan program K4 (X3), persentase bayi yang diberi asi eksklusif (X7) dan persentase rumah tangga berperilaku hidup bersih dan sehat (X8). Sedangkan model kematian ibu variabel persentase ibu bersalin mendapat pelayanan kesehatan nifas (X2) dan persentase bayi yang diberi asi eksklusif (X7) signifikan terhadap variabel respon.