HUBUNGAN MUTU LAYANAN KONSELING AKDR DENGAN TINGKAT KEPUASAN AKSEPTOR BIDAN DELIMA DI KOTA SEMARANG
(1) 
(2) 
(3) 
(*) Corresponding Author
Abstract
Pemakaian Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) semakin menurun dari tahun ke tahun. Padahal pemakaian AKDR di Indonesia mampu menurunkan angka TFR secara signifikan. Salah satu faktor yang mempengaruhinya adalah proses konseling yang benar dan bermutu. Dalam hal ini, bidan menjadi ujung tombak dalam pelayanan KB. Program Bidan Delima dicanangkan untuk menjamin mutu layanan di Bidan Praktik Swasta.
Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan mutu layanan konseling AKDR dengan kepuasan akseptor di bidan delima di kota Semarang tahun 2010.
Jenis penelitian ini analitik korelasi dengan metode survey dan pendekatan crossectional. Penelitian ini menggunakan teknik sampling aksidental, yaitu akseptor AKDR yang datang ke Bidan Delima dan mendapat konseling tentang AKDR. Analisis bivariat menggunakan koefisien kontingensi dengan taraf signifikan 5%.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa chi kuadrat hitung dengan Fisher’s Exact sebesar 0,095, p value sebesar 1,000 dan koefien kontingensi sebesar 0,04.
Berdasarkan perhitungan statistik, dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan signifikan antara mutu layanan konseling AKDR dengan tingkat kepuasan akseptor.
Kata kunci: Mutu layanan konseling AKDR, Tingkat kepuasan akseptor
Full Text:
PDFArticle Metrics
Abstract view : 669 timesPDF - 388 times
DOI: https://doi.org/10.26714/jk.2.1.2013.%25p
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c)
JURNAL KEBIDANAN
Program Studi Kebidanan
Fakultas Ilmu Keperawatan dan Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Semarang, Indonesia
NRC Building, 2nd FLoor
Jl. Kedungmundu Raya No. 18, Semarang
Tlp. +6224-76740288, Fax. +6224-76740287