HUBUNGAN TINGKAT KECUKUPAN PROTEIN DENGAN LAMA PENYEMBUHAN LUKA PERINEUM IBU NIFAS DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TAWANGHARJO KABUPATEN GROBOGAN
(1) 
(2) 
(3) 
(*) Corresponding Author
Abstract
Latar Belakang : Angka Kematian Ibu (AKI) di Kabupaten Grobogan tahun 2010 sebesar 80,02/100.000 kelahiran hidup. Salah satu penyebab kematian tersebut yaitu infeksi masa nifas yaitu 5,56/100.000 kelahiran hidup. Di Kecamatan Tawangharjo AKI 106,60/100.000 kelahiran hidup. Robekan jalan lahir merupakan penyebab kedua perdarahan setelah atonia uteri yang terjadi pada hampir persalinan pertama dan tidak jarang juga pada persalinan berikutnya. Salah satu hal yang mempengaruhi penyembuhan luka jalan lahir (perineum) adalah kecukupan protein. Di wilayah kerja Puskesmas Tawangharjo banyak ibu nifas yang membatasi makanan yang mengandung protein, diantaranya daging, telur, dan ikan. Tujuan : Untuk mengetahui hubungan tingkat kecukupan protein dengan lama penyembuhan luka perineum ibu nifas di wilayah kerja Puskesmas Tawangharjo Kabupaten Grobogan. Metode : Jenis penelitian yang digunakan adalah eksplanatory research dengan pendekatan cross sectional. Populasinya adalah semua ibu nifas di wilayah kerja Puskesmas Tawangharjo yang mengalami luka jalan lahir (perineum). Sampel yang digunakan adalah sampel jenuh dengan jumlah sampel 30 ibu nifas pada hari 1-42 yang mengalami luka jalan lahir di wilayah kerja Puskesmas Tawangharjo, pada bulan Juli sampai Agustus 2011. Variabel yang diteliti adalah tingkat kecukupan protein dan lama penyembuhan luka perineum ibu nifas. Adapun alat analisis bivariat yang digunakan adalah uji korelasi Spearman rank (rho) dengan tingkat kemaknaan 0,05.Hasil : Sebagian besar ibu nifas yang mengalami luka jalan lahir (perineum) pada hari 1-42 memiliki tingkat kecukupan protein pada kategori cukup (53,3%) dan lama kesembuhan luka perineum pada kategori per primer (53,3%). Hasil uji statistik diperoleh ada hubungan antara tingkat kecukupan protein dengan lama penyembuhan luka perineum ibu nifas dengan nilai koefisien korelasi sebesar -0,776 dengan tingkat signifikan 0,05. Simpulan : Ada hubungan antara tingkat kecukupan protein dengan lama penyembuhan luka perineum ibu nifas.
Keywords
Full Text:
PDFArticle Metrics
Abstract view : 3703 timesPDF - 1228 times
DOI: https://doi.org/10.26714/jk.4.2.2015.31-35
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2015 Jurnal Kebidanan
JURNAL KEBIDANAN
Program Studi Kebidanan
Fakultas Ilmu Keperawatan dan Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Semarang, Indonesia
NRC Building, 2nd FLoor
Jl. Kedungmundu Raya No. 18, Semarang
Tlp. +6224-76740288, Fax. +6224-76740287