Kontribusi Dosis Kebisingan dan Penggunaan APT Terhadap Kualitas Pendengaran Pekerja Konfeksi

Yanur Tri Setyani(1*), Didik Sumanto(2), Diki Bima Prasetio(3)


(1) Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Semarang
(2) Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Semarang
(3) Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Semarang
(*) Corresponding Author

Abstract


Latar Belakang: Konfeksi merupakan salah satu industri rumahan dimana proses produksinya menggunakan mesin jahit dan obras yang dapat menimbulkan kebisingan. Masalah yang ditemukan dalam studi pendahuluan terdapat 2 konfeksi dengan tingkat kebisingan lebih dari 85 dB, lama kerja antara 7-9 jam dan banyak pekerja yang tidak menggunakan APT (Alat Pelindung Telinga). Tujuan: Untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kualitas pendengaran pada pekerja konfeksi. Metode: Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik dengan pendekatan studi cross setional. Sampel sebanyak 101 pekerja. Analisis statistik yang digunakan adalah uji Pearson Chisquare. Pengukuran kualitas pendengaran menggunakan alat audiometer, dan kebisingan menggunakan sound level meter. Variabel usia, penggunaan alat pelindung telinga, dan riwayat gangguan pendengaran dilakukan dengan wawancara dan observasi. Hasil: Pekerja yang memiliki dosis kebisingan >100% sebanyak 41,6%, kategori tidak menggunakan APT 98,0% dan kualitas pendengaran kategori ringan 54,5%. Variabel yang berhubungan dengan kualitas pendengaran adalah dosis kebisingan (p value= 0,009), sedangkan variabel yang tidak berhubungan adalah penggunaan APT (p value= 0,790). Kesimpulan: Ada hubungan dosis kebisingan, dengan kualitas pendengaran. Tidak ada hubungan antara penggunaan APT dengan kualitas pendengaran pada pekerja konfeksi di Desa Kedungdowo Kecamatan Kaliwungu Kota Kudus.


Keywords


Kualitas pendengaran, Pekerja konfeksi, Dosis kebisingan, Penggunaan APT

Full Text:

PDF

Article Metrics

Abstract view : 1052 times
PDF - 660 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia

ISSN 1693-3443 (print) | 2613-9219 (online)
Organized by Department of Public Health, Faculty of Public health, Universitas Muhammadiyah Semarang, Semarang, Indonesia
Published by Prodi S1 Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Semarang
W : https://jurnal.unimus.ac.id/index.php/jkmi 
E : manajerjkmi@unimus.ac.id

 

 Creative Commons License

Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.