Kebijakan Penarikan Artikel
Jurnal Komputer dan Teknologi Informasi (JKTI) berkomitmen untuk menjaga integritas publikasi ilmiah. Penarikan artikel adalah tindakan yang jarang dilakukan dan hanya dipertimbangkan dalam keadaan luar biasa. Penarikan dilakukan untuk mengoreksi kesalahan yang serius, menjaga kepercayaan komunitas ilmiah, dan memastikan akurasi informasi yang dipublikasikan.
Alasan Penarikan Artikel
Artikel dapat ditarik dari publikasi jika memenuhi salah satu dari kondisi berikut:
- Bukti Plagiarisme: Artikel mengandung plagiarisme yang signifikan, yang terungkap setelah publikasi.
- Kesalahan Signifikan: Artikel mengandung kesalahan metodologis atau fakta yang substansial yang tidak dapat diperbaiki melalui koreksi atau erratum.
- Duplikasi Penerbitan: Artikel telah diterbitkan sebelumnya di jurnal lain tanpa izin dan tanpa pemberitahuan yang sesuai kepada editor.
- Masalah Etika: Artikel melibatkan pelanggaran etika, seperti manipulasi data, ketidaksetujuan dari semua penulis terhadap konten yang dipublikasikan, atau masalah etika lainnya yang teridentifikasi setelah publikasi.
- Tuntutan Hukum: Artikel dipublikasikan melanggar hukum atau peraturan, misalnya pelanggaran hak cipta, pencemaran nama baik, atau penyebaran informasi yang berpotensi berbahaya.
Proses Penarikan Artikel
-
Identifikasi Masalah: Permintaan penarikan artikel dapat berasal dari penulis, editor, atau pihak ketiga yang mendeteksi adanya masalah serius dalam artikel yang diterbitkan. Semua permintaan akan dievaluasi oleh tim editorial jurnal.
-
Investigasi: Editor akan melakukan investigasi menyeluruh terhadap klaim tersebut dengan memeriksa bukti yang ada, berkonsultasi dengan reviewer, penulis, dan, jika perlu, institusi terkait. Dalam beberapa kasus, editor juga dapat berkonsultasi dengan Komite Etika Publikasi (COPE) atau badan lain yang relevan.
-
Keputusan Penarikan: Setelah investigasi selesai, editor akan membuat keputusan apakah artikel harus ditarik atau tidak. Keputusan ini akan diberitahukan kepada penulis dan pihak yang terlibat, serta akan dicatat dalam catatan editorial.
-
Prosedur Penarikan:
- Artikel yang ditarik akan tetap berada di situs jurnal, tetapi akan diberi tanda air "Ditari/Withdrawn" di setiap halaman PDF.
- Teks penarikan yang menjelaskan alasan penarikan akan ditempatkan di halaman abstrak artikel yang ditarik.
- Artikel yang ditarik akan dihapus dari indeksasi jurnal dan akan dihapus dari daftar artikel yang sedang dalam proses penerbitan.
- Pengumuman penarikan akan diterbitkan di edisi jurnal yang sesuai dengan penjelasan lengkap mengenai alasan penarikan.
Dampak Penarikan terhadap Penulis
Penarikan artikel dapat berdampak negatif pada reputasi penulis dan karir akademis mereka. Oleh karena itu, penulis diharapkan untuk berhati-hati dalam memastikan keakuratan dan keaslian naskah mereka sebelum pengiriman. Jurnal JKTI mendorong penulis untuk bekerja secara kolaboratif dengan editor dan reviewer untuk menghindari kesalahan yang dapat menyebabkan penarikan.
Alternatif Penarikan
- Koreksi atau Erratum: Dalam beberapa kasus, jika masalah yang ditemukan pada artikel tidak substansial atau tidak disengaja, jurnal dapat mempertimbangkan untuk menerbitkan koreksi (erratum) atau pembaruan (corrigendum) daripada melakukan penarikan penuh.
Kebijakan penarikan artikel di JKTI dirancang untuk menjaga kejujuran dan integritas publikasi ilmiah. Penarikan hanya dilakukan dalam keadaan yang benar-benar diperlukan dan selalu didasarkan pada prinsip transparansi dan keadilan bagi semua pihak yang terlibat.