PENGARUH LIKUIDITAS, MANAJEMEN RISIKO, DAN FUNGSI INTERMEDIASI TERHADAP KINERJA BANK UMUM (KBU)
(1) 
(*) Corresponding Author
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Likuiditas, Manajemen
Risiko dan Fungsi Intermediasi terhadap Kinerja Bank Umum (KBU) (Studi pada
Bank Umum yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2014-2018. Sampel yang
dipilih adalah perusahaan yang rutin melaporkan data keuangan dalam waktu 5 tahun
terakhir dan diperoleh 10 perusahaan dengan data sebanyak 50 data. Analisis kualitatif
meliputi uji t dan uji f, serta koefisien determinasi (R
). Data-data yang telah memenuhi
uji asumsi klasik, uji autokorelasi, uji regresi berganda diolah sehingga menghasilkan
persamaan regresi sebagai berikut: Y = 10.699 + 0.005 X1 - 0.031 X2 - 0.092 X3.
Hasil pengujian hipotesis menggunakan uji t menunjukkan bahwa Nilai t hitung
2
koefisien Likuiditas sebesar 2.222 > t tabel 1.6786 dengan nilai signifikansi sebesar 0.031
≤ 0.10. Hasil ini menunjukkan bahwa variabel Likuiditas memiliki pengaruh positif dan
signifikan terhadap Kinerja Bank Umum. Nilai t hitung koefisien Manajemen Risiko
sebesar -0.304 < t tabel 1.6786 dengan nilai signifikansi sebesar 0.763 ≥ 0.10. Nilai t hitung
koefisien Fungsi Intermediasi sebesar -5.352 < t tabel 1.6786 dengan nilai signifikansi
sebesar 0.000 ≤ 0.05. Dari hasil uji F tersebut diperoleh F tabel sebesar 2.81. Atas dasar
nilai F hitung (13.622) > F tabel (2.81) dan nilai Kinerja Bank Umum signifikansi sebesar
0.000 < tingkat alpha 0.05. Koefisien Determinasi (R Square) sebesar 0,470 atau 47,0%
selebihnya 53.0% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dianalisis dalam peneliti lain.
Risiko dan Fungsi Intermediasi terhadap Kinerja Bank Umum (KBU) (Studi pada
Bank Umum yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2014-2018. Sampel yang
dipilih adalah perusahaan yang rutin melaporkan data keuangan dalam waktu 5 tahun
terakhir dan diperoleh 10 perusahaan dengan data sebanyak 50 data. Analisis kualitatif
meliputi uji t dan uji f, serta koefisien determinasi (R
). Data-data yang telah memenuhi
uji asumsi klasik, uji autokorelasi, uji regresi berganda diolah sehingga menghasilkan
persamaan regresi sebagai berikut: Y = 10.699 + 0.005 X1 - 0.031 X2 - 0.092 X3.
Hasil pengujian hipotesis menggunakan uji t menunjukkan bahwa Nilai t hitung
2
koefisien Likuiditas sebesar 2.222 > t tabel 1.6786 dengan nilai signifikansi sebesar 0.031
≤ 0.10. Hasil ini menunjukkan bahwa variabel Likuiditas memiliki pengaruh positif dan
signifikan terhadap Kinerja Bank Umum. Nilai t hitung koefisien Manajemen Risiko
sebesar -0.304 < t tabel 1.6786 dengan nilai signifikansi sebesar 0.763 ≥ 0.10. Nilai t hitung
koefisien Fungsi Intermediasi sebesar -5.352 < t tabel 1.6786 dengan nilai signifikansi
sebesar 0.000 ≤ 0.05. Dari hasil uji F tersebut diperoleh F tabel sebesar 2.81. Atas dasar
nilai F hitung (13.622) > F tabel (2.81) dan nilai Kinerja Bank Umum signifikansi sebesar
0.000 < tingkat alpha 0.05. Koefisien Determinasi (R Square) sebesar 0,470 atau 47,0%
selebihnya 53.0% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dianalisis dalam peneliti lain.
Keywords
Likuiditas, Manajemen Risiko, Fungsi Intermediasi dan Kinerja Bank Umum
Full Text:
PDFArticle Metrics
Abstract view : 179 timesPDF - 0 times
DOI: https://doi.org/10.26714/vameb.v15i1.7244
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 VALUE ADDED | MAJALAH EKONOMI DAN BISNIS
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Address:
Department of Management
Faculty of Economics
University of Muhammadiyah Semarang
Kedungmundu Raya Road No. 18, Tembalang, Semarang, Central Java, Indonesia
Contact:
email: value-added@unimus.ac.id