TINGKAT NYERI PERSALINAN MELALUI TERAPI ACUPRESSURE METACARPAL DAN COUNTER-PRESSURE REGIOSAKRALIS IBU PERSALINAN KALA I
(1) 
(2) 
(3) 
(*) Corresponding Author
Abstract
Latar belekang: Sebagian besar (90%) proses persalinan disertai rasa nyeri. Hasil studi pada persalinan kala I didapatkan bahwa 35% primipara melukiskan nyeri sangat hebat, 37% mengalami nyeri hebat dan 28% mengalami nyeri sedang. Nyeri persalinan membutuhkan metode penanganan yang baik dan tidak menimbulkan komplikasi yang dapat menggangu proses persalinan. Metode Counter Pressure dan Acupressure merupakan alternative yang dapat mengurangi nyeri persalinan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat nyeri pada ibu persalinan kala I, sebelum dan setelah dilakukan tindakan Counter Pressure regio sakralis dan Acupressure metacarpal. Metode penelitian: Coasy experimental design dengan dua kelompok perlakuan yaitu kelompok counter pressure dan acupressure. Sampel dalam penelitian ini adalah ibu dalam proses persalinan kala I yang
memenuhi criteria inklusif yang diambil secara accidental sampling. Hasil penelitian : Sebelum dilakukan counter pressure, nyeri yang dialami ibu primipara dikategorikan dalam nyeri berat sebanyak 93,3% dan nyeri sedang sebanyak 6,7% dan setelah dilakukan counterpressure menjadi nyeri sedang 86,7% dan nyeri ringan 13,3%. Sebelum dilakukan akupressure, nyeri yang dialami ibu
primipara dikategorikan dalam nyeri berat sebanyak 80% dan nyeri sedang sebanyak 20% dan setelah dilakukan akupresure menjadi nyeri sedang 86,7% dan masih tetap kategori nyeri berat 13,3%. Dari hasil uji statistik paired sample t-test dari masing-masing tindakan diperoleh nilai signifikansi < 0,05,
Kesimpulan: Terdapat perbedaan penurunan tingkat nyeri ibu persalinan kala I fase aktif dengan metode counter pressure (2,67) pada regiosakralis dan accupresure (1,93) pada metacarpal. Hasil analisa T-test didapatkan nilai 2,955 dan signifikansi sebesar 0,010(p<0,05).
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat nyeri pada ibu persalinan kala I, sebelum dan setelah dilakukan tindakan Counter Pressure regio sakralis dan Acupressure metacarpal. Metode penelitian: Coasy experimental design dengan dua kelompok perlakuan yaitu kelompok counter pressure dan acupressure. Sampel dalam penelitian ini adalah ibu dalam proses persalinan kala I yang
memenuhi criteria inklusif yang diambil secara accidental sampling. Hasil penelitian : Sebelum dilakukan counter pressure, nyeri yang dialami ibu primipara dikategorikan dalam nyeri berat sebanyak 93,3% dan nyeri sedang sebanyak 6,7% dan setelah dilakukan counterpressure menjadi nyeri sedang 86,7% dan nyeri ringan 13,3%. Sebelum dilakukan akupressure, nyeri yang dialami ibu
primipara dikategorikan dalam nyeri berat sebanyak 80% dan nyeri sedang sebanyak 20% dan setelah dilakukan akupresure menjadi nyeri sedang 86,7% dan masih tetap kategori nyeri berat 13,3%. Dari hasil uji statistik paired sample t-test dari masing-masing tindakan diperoleh nilai signifikansi < 0,05,
Kesimpulan: Terdapat perbedaan penurunan tingkat nyeri ibu persalinan kala I fase aktif dengan metode counter pressure (2,67) pada regiosakralis dan accupresure (1,93) pada metacarpal. Hasil analisa T-test didapatkan nilai 2,955 dan signifikansi sebesar 0,010(p<0,05).
Full Text:
PDFArticle Metrics
Abstract view : 1013 timesPDF - 311 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
UNIMUS | Universitas Muhammadiyah Semarang
Jl. Kedungmundu Raya No. 18 Semarang
email:Info@unimus.ac.id http://unimus.ac.id