PENGOLAHAN CITRA DAN KONSTRUKSI DIRI PENGAJAR PADA RUANG RIIL DAN RUANG VIRTUAL DI LEMBAGA PENDIDIKAN ( Analisis Deskriptif Dramaturgi Erving Goffman Dalam Pengelolaan Karakter Tenaga Pendidik Di Ruang Kelas)
(1) 
(*) Corresponding Author
Abstract
Peran sentral dalam usaha mewujudkan generasi bangsa yang mandiri, serta memiliki daya saing dan kompetensi adalah melalui pendidikan. Pendidikan yang diberikan, peserta didik dapat mengenyam dan belajar tentang banyak hal, aspek dan ilmu yang didapati. Salah satu aspek yang berperan penting dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar, adalah adanya peran seorang tenaga pengajar. atau istilah lainnya, guru. Guru dipandang sebagai media, sekaligus ujung tombak dalam pendidikan. Guru bukan saja membantu para siswa- siswi mengembangkan pengetahuan kognitifnya, tetapi juga dapat membantu siswa mengubah dan mengarahkan perilakunya menjadi semakin baik. Kekuatan karakter guru dapat membantu dan mengarahkan siswa semakin berkembang
Peran penting seorang guru. Karakter- karakter yang ingin diperlihatkan telah dikondisikan sedikian rupa, sehingga proses belajar mengajar dapat dilaksanakan dengan kondisi maksimal dan sesuai harapan.Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan sudut pandang konstruksi diri.
Penulisan ini, berupaya mengetahui bagaimana tenaga pengajar memainkan perannya dalam dramaturgi didalam melakukan proses kegiatan belajar mengajar dan bagaimana nilai- nilai melalui karakter tenaga pengajar dapat membentuk citra yang dapat ditularkan kepada peserta didik. Konsep pencitraan melalui Dramaturgi, yang dikemukakan oleh Erving Goffman secara sederhana memperlihatkan kepada kita, bahwa pengolahan diri baik itu dalam ruang rill dan virtual, terjadi karena kebutuhan.
Full Text:
PDFArticle Metrics
Abstract view : 429 timesPDF - 125 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
UNIMUS | Universitas Muhammadiyah Semarang
Jl. Kedungmundu Raya No. 18 Semarang
email:Info@unimus.ac.id http://unimus.ac.id