Studi Kasus Penerapan Terapi Relaksasi musik klasik terhadap tekanan darah penderita hipertensi

Rizki Arisandi(1*), Tri Hartiti(2)


(1) Program Studi Pendidikan Profesi Ners, Universitas Muhammadiyah Semarang
(2) Program Studi Pendidikan Profesi Ners, Universitas Muhammadiyah Semarang
(*) Corresponding Author

Abstract


Hipertensi merupakan kondisi tekanan darah sistolik sama atau lebih tinggi dari 140 mmHg dan tekanan darah diastolik lebih tinggi dari 90 mmHg . Salah satu pengobatan non-farmakologis yang dapat dilakukan adalah pemberian music klasik. Musik merupakan suatu stimulus yang unik yang dapat mempengaruhi respon fisik dan psikologis seseorang dalam pendengarannya serta merupakan suatu intervensi yang efektif untuk meningkatkan relaksasi fisiologis yaitu dengan penurunan nadi, respirasi, tekanan darah dan nyeri. efeknya menunjukkan  bahwa  musik  dapat  mempengaruhi  ketegangan  atau  kondisi  rileks pada diri seseorang karena dapat merangsang pengeluaran endorphinedan serotin,. Studi kasus ini bertujuan untuk mengetahui penurunan tekanan darah pada pasien hipertensi setelah dilakukan terapi relaksasi musik klasik. Penelitian ini menggunakan metode case strudy dengan 2 responden yang dipilih sesuai inkusi peneliti.. Hasil pengkajian menunjukan kedua subjek studi memiliki jenis kelamin yang sama subjek studi kasus 1 dan 2 perempuan subjek studi kasus 1 berumur 66 tahun dan subjek studi kasus 2 berumur 69 tahun. Kedua subjek memiliki riwayat hipertensi, subjek studi kasus 1 memiliki obat jalan dari resep dokter amlodipin 5mg , subjek studi kasus 2 mengkonsumsi obat toko jika merasa pusing dan lemas. Hasil studi kasus menunjukan penurunan tekanan darah setelah dilakukan terapi relaksasi musik klasik. Subjek studi kasus 1 dan 2 secara keseluruhan mengalami rata-rata penurunan tekanan darah sistolik 47 mmHg dan diastolik 27 mmHg. Terapi relaksasi musik klasik mampu menurunkan tekanan darah pada pasien hipertensi. Rencana tindakan lanjutan yang harus dilakukan yaitu dengan melakukan kontrol rutin ke pusat pelayanan kesehatan dengan teratur.

Keywords


Hipertensi; Relaksasi musik klasik

Full Text:

PDF

References


Aini, N., Hariyanto, T., & Ardiyani, V. (2017). Perbedaan Tekanan Darah Sebelum Dan Sesudah Dilakukan Terapi Musik Klasik (MOZART) Pada Lansia Hipertensi Stadium 1 Di Desa Donowarih Karangploso Malang. Journal Nursing News, XI(1), 31–37.

Astuti, N. F. (2021). Nusantara Hasana Journal. 1(1), 95–101.

Azaria, A. D., & Pujiastuti, D. (2017). Studi Komparatif Masase Punggung Dan Akupresur Terhadap Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi Di Rw 08 Kelurahan Kricak Kecamatan Tegalrejo Yogyakarta 2017. 1–8.

Cahyanti, L., & Hirmawati, E. R. (2021). Terapi Musik Instrumental Dalam Menurunkan Hipertensi. 8(2), 202–214.

Campbel. (2006). Mozart effect for childern: efek mozart untuk anak-anak. akarta: Gramedia Pustaka Utama; 2006.

Emdat, S., & Naily, H. (2020). Pendampingan Lansia Dalam Pencegahan Komplikasi Hipertensi. Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 4(1), 518–521.

Irfan, & Nekada. (2018). Pengaruh Terapi Napas Dalam Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Lansia Dengan Hipertensi Di Balai Pelayanan Sosial Tresna Werdha Unit Abiyoso. Keperawatan Respati Yogyakarta, 5(2), 354–359.

Jasmarizal. (2013). Pengaruh Musik Klasik Terhadap Penurunan Tekanan Darah Sistolik pada Lansia dengan Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Air Dingin Kec. Koto Tangah Padangtahun 2011. Jurnal. STIKES Mecu Bakti Jaya Padang.

Mahatidanar, A., & Nisa, K. (2017). Pengaruh Musik Klasik Terhadap Penurunan Tekanan Darah pada Lansia Penderita Hipertensi. Agromed Unila, 4(2), 264–268.

Nuarif, & Kusuma. (2016). asuhan keperawatan praktis edisi revisi jilid 1.

PERKI. (2015). Pedoman Tatalaksana Hipertensi Penyakit Kardiovaskuler. jakarta.

Pratama, M. F. (2020). Pengaruh Pemberian Terapi Musik Klasik Terhadap Perubahan Kecemasan Pada Penderita Penderita Hipertensi. Naskah Publikasi, 53(9), 1689–1699.

RIKESDA. (2018). Hasil Utama Riskesdas Tentang Prevalensi Diabetes Mellitus di Indonesia 2018.

Rikesdas. (2013). Riset kesehatan dasar tahun 2013. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementrian Kesehatan RI.

Saing, Klementina, & Saloma. (2007). Pengaruh Musik Klasik Terhadap Penurunan Tekanan Darah.

Siauta, M., Embuai, S., & Tuasikal, H. (2019). Terapi Musik Klasik dapat Menurunkan Tekanan Darah Penderita Hipertensi. Moluccas Health Journal, 1(April), 37–41.

Tim Pokja SLKI DPP PPNI. (2017a). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia Definisi dan Indikator Diagnostik (1st ed.). Dewan Pengurus Pusat PPNI.

Tim Pokja SLKI DPP PPNI. (2017b). Standar Intervensi Keperawatan Indonesia (1st ed.). Dewan Pengurus Pusat PPNI.

Tryanto, E. (2004). Pelayanan Keperawatan Bagi Penderita Hipertensi SecaraTerpadu. Graha Medika.


Article Metrics

Abstract view : 1105 times
PDF - 238 times

DOI: https://doi.org/10.26714/nm.v3i3.8383

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Rizki Arisandi, Tri Hartiti

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

View My Stats

Universitas Muhammadiyah Semarang

Jl. Kedungmundu Raya No. 18 Semarang Gedung NRC University of Muhammadiyah Semarang

Phone: 02476740287
Fax: 02476740287
Email: nersmuda@unimus.ac.id