Penurunan Tekanan Darah Tinggi pada Pasien Hipertensi yang Menerapkan Terapi Relaksasi Otot Progresif

Arlia Rimadia(1*), Khoiriyah Khoiriyah(2)


(1) Program Studi Pendidikan Profesi Ners, Universitas Muhammadiyah Semarang
(2) Program Studi Pendidikan Profesi Ners, Universitas Muhammadiyah Semarang
(*) Corresponding Author

Abstract


Tekanan darah tinggi pada lansia yang tidak terkontrol akan menyebabkan komplikasi seperti stroke, infark miokard, gagal ginjal dan kematian, sehingga perlu dilakukan pengendalian tekanan darah (TD) salah satunya dengan pendekatan non farmakologis menggunakan relaksasi otot progresif. Tujuan dari terapi ini untuk menurunkan TD pada pengidap tekanan darah tinggi. Metode yang diterapkan adalah studi kasus deskriptif dengan pendekatan asuhan keperawatan melibatkan dua pasien hipertensi yang dipilih secara acak dengan kriteria inklusi pengidap hipertensi, usia 55-64 th, tidak sedang menjalani pengobatan, tidak memiliki kelemahan otot, hemiplegia, kekakuan otot dan mampu berkomunikasi dengan baik. Pasien diinstruksikan melakukan latihan penegangan dan pengenduran otot baik dari otot wajah hingga otot kaki dalam durasi 20 menit/hari selama enam hari dan dilakukan pemeriksaan tekanan darah 5 menit sebelum dan sesudah latihan (Pre dan Post). Hasil nilai rata-rata TD sebelum dilakukan relaksasi otot prograsif 178/105 mmHg pada pasien 1 dan 158/98,3 mmHg pada pasien 2. Nilai rata-rata TD setelah dilakukan relaksasi otot prograsif 168/101 mmHg pada pasien 1 dan 146/95,8 mmHg pada pasien 2. Latihan relaksasi otot progresif 20 menit/hari selama enam hari dengan intensitas sedang mampu menurunkan TD pada pasien dengan tekanan darah tinggi. Latihan ini perlu dilakukan secara rutin bersama dengan konsumsi obat antihipertensi untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

Keywords


Relaksasi Otot Progresif; Tekanan Darah Tinggi; Hipertensi

Full Text:

PDF

References


Ayuningsih, R. D., Setiyaningsih, R., Kesehatan, P., & Mulia, B. (2018). Penatalaksanaan Terapi Relaksasi Otot Progresif dengan Masalah Penurunan Curah Jantung pada Pasien Hipertensi di RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen. In IJMS-Indonesian Journal On Medical Science (Vol. 5, Issue 1).

Dismiantoni, N., Anggunan, A., Triswanti, N., & Kriswiastiny, R. (2020). Hubungan Merokok Dan Riwayat Keturunan Dengan Kejadian Hipertensi. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 11(1). https://doi.org/10.35816/jiskh.v11i1.214

Ekarini, N. L. P., Heryati, H., & Maryam, R. S. (2019). Pengaruh Terapi Relaksasi Otot Progresif terhadap Respon Fisiologis Pasien Hipertensi. Jurnal Kesehatan, 10(1). https://doi.org/10.26630/jk.v10i1.1139

Evans, J. D. W. (2017). Crash Course Sistem Kardiovaskular, 1st Indonesia edition (H. Kalim (ed.)). Elsevier Singapore Pte Ltd.

Fitrianti1, S., & Miko Eka Putri. (2018). Pemberian Relaksasi Otot Progresif pada Lansia Dengan Hipertensi Essensial di Kota Jambi Salvita fitrianti 1 , Miko Eka Putri Program Studi Ilmu Keperawatan Stikes Baiturrahim Jambi 1. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari, 18(2).

Hurst, M. (2015). Belajar Mudah Keperawatan Medikal-Bedah, Vol. 1 (Q. Rahmah, R. P. Wulandari, & M. T. Iskandar (eds.)). EGC.

Ilham, M., Armina, A., & Kadri, H. (2019). Efektifitasi Terapi Relaksasi Otot Progresif Dalam Menurunkan Hipertensi pada Lansia. Jurnal Akademika Baiturrahim Jambi, 8(1). https://doi.org/10.36565/jab.v8i1.103

Indrawati, L. (2018). Pengaruh Relaksasi Otot Progresif terhadap Insomnia pada Lansia di PSTW Budhi Dharma Bekasi 2014. Jurnal Ilmu Kesehatan, 6(2). https://doi.org/10.32831/jik.v6i2.168

Karang, M. T. A. J., & Rizal, A. (2019). Efektifitas Terapi Relaksasi Otot Progresif Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Lansia Dengan Hipertensi. Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan Indonesia, 7(04). https://doi.org/10.33221/jiiki.v7i04.332

Kemenkes. (2018). Laporan Nasional RISKESDAS 2018.

Kemenkes. (2021). Hipertensi Penyebab Utama Penyakit Jantung, Gagal Ginjal, dan Stroke. http://p2ptm.kemkes.go.id/artikel-sehat/hipertensi-penyebab-utama-penyakit-jantung-gagal-ginjal-dan-stroke

Kusuma Negara, I. G. N. M., Jiryantini, N. W. S., & Parwati, N. W. (2019). Hubungan Tingkat Pengetahuan Tentang Hipertensi Terhadap Kepatuhan Pasien Untuk Kontrol Tekanan Darah. Jurnal Riset Kesehatan Nasional, 3(2). https://doi.org/10.37294/jrkn.v3i2.176

Leu, G. R., Prastiwi, L., & Putri, R. M. (2018). Pengaruh Teknik Relaksasi Otot Progresif Terhadap Penurunan Hipertensi di Kelurahan Tlogomas Malang. Nursing News, 3(3).

Lidia., I. (2021). Hipertensi Menurut WHO, Faktor Risiko, dan Pencegahannya. In Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Manurung, L. N. (2018). asuhan keperawatan hipertensi pada tn.A diwilayah kerja Puskesmas Margangsan Kota Yogyakarta. 1–45.

Ningrum, T. K., & Khairunnas, N. K. (2019). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Terjadinya Hipertensi pada Pasien Rawat Jalan Di Puskesmas Payung Sekaki Pekanbaru. Photon: Jurnal Sain Dan Kesehatan, 9(2). https://doi.org/10.37859/jp.v9i2.1296

Nurman, M. (2017). Efektifitas Antara Terapi Relaksasi Otot Progresif Dan Teknik Relaksasi Nafas Dalam Terhadap Penurunan Tekanan Darah pada Penderita Hipertensi Di Desa Pulau Birandang Wilayah Kerja Puskesmas Kampar Timur Tahun 2017. Jurnal Ners, 1(2). https://doi.org/10.31004/jn.v1i2.122

PPNI. (2016). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia: Definisi dan Indikator Diagnostik (1st ed.). DPP PPNI.

PPNI. (2018a). Standar Intervensi Keperawatan Indonesia: Definisi dan Tindakan Keperawatan (1st ed.). DPP PPNI.

PPNI. (2018b). Standar Luaran Keperawatan Indonesia: Definisi dan Kriteria Hasil Keperawatan (1st ed.). DPP PPNI.

Rahayu, S. M. (2020). Pengaruh Teknik Relaksasi Otot Progresif terhadap Tekanan Darah Lansia dengan Hipertensi. Media Karya Kesehatan, 3(1).

Ratnawati, D., & Rosiana, R. (2020). Terapi Komplementer Relaksasi Otot Progresif Jacobson Untuk Menurunkan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi. Interest : Jurnal Ilmu Kesehatan, 9(2). https://doi.org/10.37341/interest.v9i2.205

Rizkiana, R. E., & Mulianda, D. (2021). Penerapan Terapi Spiritual Emotional Freedom Technique (SEFT) Terhadap Penurunan Tekanan Darah pada Pasien Hipertensi di Rumah Sakit Umum Daerah Ungaran. Jurnal Sisthana, Vol 6 No. https://doi.org/https://doi.org/10.55606/sisthana.v6i1.73

Sarumaha, E. K., & Diana, V. E. (2018). Faktor Risiko Kejadian Hipertensi Pada Usia Dewasa Muda di UPTD Puskesmas Perawatan Plus Teluk Dalam Kabupaten Nias Selatan. Jurnal Kesehatan Global, 1(2). https://doi.org/10.33085/jkg.v1i2.3914

Simanungkalit, S. F., Lumbantobing, D., & Adyani, S. A. M. (2021). Hidup Berdamai dengan Hipertensi. Jurnal Abdidas, 2(5). https://doi.org/10.31004/abdidas.v2i5.438

Smeltzer, S. C. (2013). Keperawatan Medikal-Bedah Brunner & Suddarth (E. A. Mardella (ed.); 12th ed.). EGC.

Sunaringtyas, W., Fuadah, D. Z., & Kusdiantoro, L. (2018). Pengaruh Pelaksanaan Relaksasi Otot Progresif Terhadap Kualitas Tidur Pada Lansia Hipertensi di Puskesmas Tumpang Kecamatan Talun Kabupaten Blitar. Jurnal Keperawatan Respati Yogyakarta, 5(3).

Syifa, A., Khairiyah, M., & Asyanti, S. (2019). Relaksasi Pernafasan Dengan Zikir Untuk Mengurangi Kecemasan Mahasiswa. Jurnal Intervensi Psikologi (JIP), 11(1). https://doi.org/10.20885/intervensipsikologi.vol11.iss1.art1

Ulya, Z. I., & Faidah, N. (2017). Pengaruh Terapi Relaksasi Otot Progresif Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi Di Desa Koripandriyo Kecamatan Gabus Kabupaten Pati. Journal of Chemical Information and Modeling, 6(2).

Waryantini, R. A. (2021). Pengaruh Relaksasi Otot Progresif Terhadap Tekanan Darah Pada Lansia Dengan Hipertensi. Healthy Journal, IX(1).


Article Metrics

Abstract view : 1038 times
PDF - 255 times

DOI: https://doi.org/10.26714/nm.v4i2.10450

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Arlia Rimadia, Khoiriyah Khoiriyah

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

View My Stats

Universitas Muhammadiyah Semarang

Jl. Kedungmundu Raya No. 18 Semarang Gedung NRC University of Muhammadiyah Semarang

Phone: 02476740287
Fax: 02476740287
Email: nersmuda@unimus.ac.id