EFEKTIVITAS MASSAGE LUMBAL DAN BREAST MASSAGE TERHADAP KONTRAKSI UTERUS PADA IBU BERSALIN KALA I
(1) Akademi Kebidanan Graha Mandiri Cilacap, Indonesia
(2) Akademi Kebidanan Graha Mandiri Cilacap, Indonesia
(*) Corresponding Author
Abstract
Penyulit dalam persalinan antara lain adanya kelainan presentasi dan posisi, distosia karena kelainan alat kandungan, distosia karena kelainan janin, dan distosia karena kelainan his (Manuaba, 2010). Distosia karena kelainan his dapat terjadi karena sifat his yang berubah-ubah, tidak adanya koordinasi dan sinkronisasi kontraksi dan bagian–bagiannya sehingga kontraksi tidak efisien dalam mengadakan pembukaan. Kelainan his juga dapat terjadi karena his yang tidak adekuat untuk melakukan pembukaan serviks atau mendorong anak keluar. His yang tidak adekuat ini disebut dengan inersia uteri (Leveno K, 2010 dalam Atun Raudotul dkk).
Upaya non farmakologis merupakan suatu upaya untuk membantu timbulnya kontraksi tanpa bantuan obat atau bahan sintetik lainnya. Dimana upaya tersebut dengan melakukan pijatan pada bagian tubuh agar merangsang pengeluaran oksitosin secara lebih alami dan aktif sehingga diharapkan tidak menimbulkan efek yang berbahaya bagi ibu maupun janin. Sampel pada penelitian ini yaitu ibu bersalin kala I di BPM Siti Sugiharti pada periode Maret-April 2016. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan purposive sampling. Jenis penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan desain penelitian quasi experimental yaitu desain yang mempunyai kelompok kontrol, tetapi tidak dapat berfungsi sepenuhnya untuk mengontrol variabel-variabel luar yang mempengaruhi pelaksanaan eksperimen (Sugiyono, 2013). tindakan massage lumbal yang dilakukan pada ibu bersalin kala I terjadi peningkatan kontraksi uterus sebanyak 20 (95,24%) responden. Sedangkan pada tindakan breast massage terjadi peningkatan kontraksi uterus sebanyak 19 (90,48%) responden.
Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa tindakan massage lumbal yang dilakukan pada ibu bersalin kala I lebih berhasil dibandingkan dengan breast massage. Terdapat perbedaan kontraksi uterus sebelum dan setelah dilakukan Breast Massage terhadap peningkatan kontraksi uterus pada ibu bersalin kala I lama (t = 8,862, p value = 0,000).
Keywords
Full Text:
PDFArticle Metrics
Abstract view : 1903 timesPDF - 115 times
DOI: https://doi.org/10.26714/jk.6.2.2017.63-67
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2017 Jurnal Kebidanan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
JURNAL KEBIDANAN
Program Studi Kebidanan
Fakultas Ilmu Keperawatan dan Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Semarang, Indonesia
NRC Building, 2nd FLoor
Jl. Kedungmundu Raya No. 18, Semarang
Tlp. +6224-76740288, Fax. +6224-76740287