Hubungan Pengetahuan Kader Posyandu tentang stunting dengan Deteksi Dini Stunting Pada Balita Usia 24-59 Bulan
(1) UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO
(*) Corresponding Author
Abstract
Latar belakang: Stunting menjadi salah satu masalah serius yang dihadapi oleh bangsa Indonesia. Data WHO (2022) menyebutkan bahwa terdapat 21,2% atau sekitar 148.1 juta balita usia dibawah 5 tahun di dunia mengalami stunting. Berbagai upaya dalam menurunkan permasalahan stunting salah satunya diperlukan peran kader. Tujuan :Mengetahui hubungan pengetahuan kader posyandu tentang stunting dengan deteksi dini stunting pada balita usia 24-59 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Jeruklegi II. Penelitian ini merupakan Jenis penelitian kuantitatif. Metode: Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode analitik korelatif. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah semua kader posyandu di Wilayah Kerja Puskesmas Jeruklegi II dengan jumlah kader 190 orang. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan purposive sampling dan diperoleh 56 responden yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Pengujian data dilakukan dengan menggunakan uji korelasi Rank spearman dengan taraf signifikan 95%,.Hasil: Hasil uji statistik Rank Spearman diperoleh nilai p-value 0,000< 0,05 dan niali r 0.80, sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang kuat antara pengetahuan kader posyandu dengan deteksi dini stunting pada balita usia 24 – 59 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Jeruklegi II. Kesimpulan: Ada hubungan pengetahuan kader posyandu dengan deteksi dini stunting pada balita usia 24 – 59 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Jeruklegi II.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Andarwulan, S., & Hubaedah, A., 2020. Pencegahan Stunting Balita Melalui Emotional Demonstration “Jadwal Makan Bayi dan Anak” di Kelurahan Siwalankerto Kecamatan Wonocolo Kotamadya Surabaya. Dedication: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4(2), 119-124.
Apriasih, H. (2020). Pengaruh Paritas Di Keluarga Terhadap Status Gizi Anak Balita Dalam Pencegahan Stunting. Prosiding Seminar Nasional Kesehatan “Peran Tenaga Kesehatan Dalam Menurunkan Kejadian Stunting” Tahun 2020, 2(Vol. 2 No. 01 (2020).Http://Ejurnal.StikesrespatiTsm.Ac.Id/Index.Php/Semnas/Article/ View/261
Cahyati, N., & Islami, C. C. (2022). Pemahaman Ibu Mengenai Stunting Dan Dampak Terhadap Tumbuh Kembang Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Dan Anak Usia Dini, 2(2), 175–191. Https://Doi.Org/10.24952/Alathfal.V2i 2.5835
Danefi, T., & Nurfalah, A. N. (2019). Gambaran Pemberian Asi Eksklusif Pada Ibu Yang Memiliki Bayi Balita Stunting Di Desa Cikunir Tasikmalaya Tahun 2019. Jurnal Kesehatan Bidkesmas Respati, 2(10), 111–116. Https://Doi.Org/10.48186/Bidkes.V2i1 0.334
Ghozali, I. (2016). Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program Ibm Spss 23. (Edisi 8). Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Handayani, T. P., Tarawan, V. M., & Nurihsan, J. (2019). Peningkatan Pengetahuan Dan Sikap Kader Tentang Stunting Pada Balita Usia 12 – 36 Bulan Melalui Penerapan Aplikasi Anak Bebas Stunting (Abs). Jurnal Kebidanan Malahayati, 5(4), 357–363.
Haskas, Y. (2020). Gambaran Stunting Di Indonesia: Literatur Review. Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis, 15(2), 154–157.
Helmizar, Rahmy, H. A., Astuti, M., & Sakinah, R. (2021). Edukasi Gizi Menggunakan Buku Saku Berbasis Media Online Pada Ibu Hamil Di Kota Padang Panjang. Buletin Ilmiah. 4(3), 132–139.
Himmawan, L. S. (2020). Faktor Yang Berhubungan Dengan Pengetahuan Kader Posyandu Tentang 1000 Hari Pertama Kehidupan (Hpk). Jurnal Kesehatan, 11(1), 23–30. Https://Doi.Org/10.38165/Jk.V11i1.194
Janwarin, L. M. Y. (2020). Hubungan Pengetahuan Dan Motivasi Dengan Keaktifan Kader Posyandu. Mollucas Health Journal, 2(2), 55–61.
Juniarti, R. T., & Haniarti, U. (2021). Analisis Tingkat Pengetahuan Kader Posyandu Dalam Pengukuran Antropometri Untuk Mencegah Stunting Di Wilayah Kerja Puskesmas Lapadde Kota Parepare. Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan, 4(2), 279–286. Https://Doi.Org/10.31850/Makes.V4i2.615
Kemenkes RI. 2021. Situasi Balita Pendek (Stunting) di Indonesia. Buletin Jendela Duta dan Informasi Kesehatan. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI
Kemenkes RI. 2020.Panduan Pelaksanaan Pemantauan Pertumbuhan di Posyandu untuk Kader dan Petugas Posyandu. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI
Kusumaningrum, R. A., Munawaroh, S., & Muftiana, E. (2021). Hubungan Peran Kader Posyandu Dengan Perilaku Kadarzi Pada Balita Di Posyandu Purnama Wilayah Kerja Puskesmas Ponorogo Selatan. Health Sciences Journal, 5(1), 59–69. Https://Doi.Org/10.24269/Hsj.V5i1.670
Latifah, A. M., Purwanti, L. E., & Sukamto, F. I. (2020). Hubungan Pemberian Asi Eksklusif Dengan Kejadian Stunting Pada Balita 1-5 Tahun. Health Sciences Journal, 4(1), 131– 142.
Lestari, E. F., dan Dwihestie, L. K. 2020. ASI Eksklusif Berhubungan Dengan Kejadian Stunting Pada Balita. Jurnal Ilmiah Permas.Vol 10 No 2, pp129-136.
Masri, E., Nengsih, S., & Dara, W. (2021). Kepatuhan Ibu Dalam Kegiatan Pos Gizi Dengan Ketepatan Pemberian Makan Dan Kecukupan Asupan Energi Pada Balita. Jurnal Kesehatan Perintis. 8(2), 166–174. Https://Doi.Org/10.33653/Jkp.V8i2.65
Nurbaya, N., Haji Saeni, R., & Irwan, Z. (2022). Peningkatan Pengetahuan Dan Keterampilan Kader Posyandu Melalui Kegiatan Edukasi Dan Simulasi. Jurnal Masyarakat Mandiri, 6(1), 678. Https://Doi.Org/10.31764/Jmm.V6i1.6579
Rahayu, Atika dkk. 2018. Stunting dan Upaya Pencegahannya. Yogyakarta: CV Mine
Article Metrics
Abstract view : 6 timesPDF - 0 times
DOI: https://doi.org/10.26714/jkmi.20.2.2025.1-6
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2025 Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
![]() | Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia ISSN 1693-3443 (print) | 2613-9219 (online) |
Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.