Ekstrak Moringa oleifera sebagai Terapi Adjuvan dalam Menurunkan Kadar IL-6 pada Pasien Reaksi Kusta Tipe 1
(1) Fakultas Kedokteran Univeristas Diponegoro
(2) Fakultas Kedokteran Univeristas Diponegoro
(3) Fakultas Kedokteran Univeristas Diponegoro
(*) Corresponding Author
Abstract
Latar Belakang: Reaksi Kusta adalah suatu episode hipersensitivitas akut yang dapat terjadi sebelum, saat, atau setelah pengobatan. Beberapa kasus, reaksi kusta yang parah dapat mengancam jiwa pasien. Interleukin-6 (IL-6) adalah sitokin multifungsi terlibat dalam regulasi respon imun, peradangan, reaksi fase akut, dan pertumbuhan hematopoietik. Pada reaksi kusta IL-6 menginduksi respon inflamasi akut saat disintesis di lokasi infeksi oleh sel-sel inflamasi. Moringa oleifera diketahui memiliki senyawa bioaktif yang me-miliki fungsi biologis salah satunya anti-inflamasi. Penelitian ini bertujuan mengetahui efek dari ekstrak Moringa oleifera sebagai terapi Adjuvan dalam menurunkan kadar IL-6 pada pasien dengan Reaksi Kusta Tipe 1
Metode: Penelitian ini menggunakan studi eksperimental dengan desain pre and post randomized single blinded controlled trial. Sampel pada penelitian ini adalah pasien kusta dengan reaksi tipe 1 yang berkunjung ke Poliklinik Kulit atau dirawat di RSUD dr. Rehatta Provinsi Jawa Tengah pada bulan Desember 2023-April 2024 dengan jumlah 22 subjek yang dibagi kedalam dua kelompok yaitu kontrol dan perlakuan. Subjek pada kelompok perlakuan mendapatkan terapi Prednison dan ekstrak Moringa oleifera 2gr/hari. Sedang-kan pada kelompok kontrol hanya mendapatkan terapi Prednison yang dilakukan selama 1 bulan. Kadar IL-6 pretest dan postest dilakukan meng-gunakan metode sandwich Enzyme-linked immunosorbent assay (ELISA).
Hasil: Analisis perbedaan kadar serum IL-6 pretest dan postest dengan uji Wilcoxon pada kelompok perlakuan didapatkan nilai p=0,155 dan kontrol p=0,110. Sedangkan perbedaan antar kelompok perlakuan dan kontrol dengan uji Mann Whitney menunjukkan nilai p=0,412 pada postest. Sehingga dapat dilihat bahwa tidak terdapat perbedaan yang bermakna (p>0,05) antara pretest dan postest serta perbandingan antar kelompok.
Kesimpulan: Pemberian terapi adjuvan ekstrak Moringa oleifera 2gr/hr tidak berpengaruh terhadap penurunan kadar IL-6 pada pasien reaksi kusta tipe 1.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Makhakhe L. Leprosy review. South African Fam Pract. 2021;63(1):1–6.
Maymone MBC, Laughter M, Venkatesh S, Dacso MM, Rao PN, Stryjewska BM, et al. Leprosy: Clinical aspects and di-agnostic techniques. J Am Acad Derma-tol. 2020;83(1):1–14.
World Health Organization. Global leprosy (Hansen disease) update, 2021: moving towards interruption of trans-mission. Wkly Epidemiol Rec. 2022; 429–50.
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Jember Tahun 2021. Laporan Kinerja. Jember; 2022.
Froes LAR, Sotto MN, Trindade MAB. Leprosy: clinical and immunopatho-logical characteristics. An Bras Derma-tol. 2022;97(3):338–47.
Mungroo MR, Khan NA, Siddiqui R. Mycobacterium leprae: Pathogenesis, diagnosis, and treatment options. Microb Pathog. 2020;149(June):104475.
World Health Organization. Leprosy/ Hansen Disease: Management of reac-tions and prevention of disabilities. 2017.
Yuniati R, Agusni I. IL-6 levels in leprosy patients with reversal reactions. Pakistan J Med Heal Sci. 2018;12(3): 1340–2.
Siswati AS, Rini LU, Rinonce HT. Inter-leukin-6 Sebagai Faktor Risiko Terjadinya Reaksi Lepra Dini. Media Derm Vene-reol Indones. 2021;48(1).
Yuniati R. Perbedaan kadar IL-8 pada penderita kusta tipe MB dengan reaksi reversal. Media Med Muda. 2017;2(1): 21–6.
Widaty S, Soebono H, Nilasari H, Listiawan MY, Siswati AS, Triwahyudi D, et al. Panduan praktik klinis bagi dokter spesialis kulit dan kelamin di Indonesia. PERDOSKI, editor. Perdoski. Jakarta: Sekretariat PP PERDOSKI; 2017.
MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA. Peraturan Menteri Ke-sehatan Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2018 tentang Kewajiban Rumah Sakit dan Kewajiban Pasien. Database Peraturan. Jakarta: Kementerian Kese-hatan RI; 2018.
Rahayu I, Timotius KH. Phytochemical analysis, antimutagenic and antiviral activity of moringa oleifera l. leaf infusion: In vitro and in silico studies. Molecules. 2022;27(4017).
Kou X, Li B, Olayanju JB, Drake JM, Chen N. Nutraceutical or pharmaco-logical potential of moringa oleifera lam. Nutrients. 2018;10(343):1–12.
Liu R, Liu J, Huang Q, Liu S, Jiang Y. Moringa oleifera: A systematic review of its botany, traditional uses, phyto-chemistry, phramacology, and toxicity. Journal Pharm Pharmacol. 2022;74 (3):269–320.
Nurudhin A, Widyastuti R, Prabowo NA, Adnan ZA, Werdiningsih Y. The effect of moringaoleifera leaf extract on mean platelet volume and neutrophil to lymphocyte ratio in lupus. Bangla-desh J Med Sci. 2021;20(1):68–73.
Arora S, Arora S. Nutritional signifi-cance and therapeutic potential of moringa oleifera: The wonder plant. J Food Biochem. 2021;45(10):1–24.
Prabowo NA, Nurudhin A, Werdiningsih Y, Putra DD, Putri DP, Widyastuti R. Moringa oleifera extract decreases interleukin 6 levels and disease activity in rheumatoid arthritis patients. Int J Hum Heal Sci. 2023;7(2):122–7.
Kemenkes RI. Laporan Validasi Data Kusta Tahun 2021. Direktorat Jenderal Pencegahan dan pengendalian penyakit. 2022. p. 1–38.
Liu YY, Yu MW, Ning Y, Wang H. A study on gender differences in newly detected leprosy cases in Sichuan, China, 2000–2015. Int J Dermatol. 2018;57 (12):1–8.
Martoreli Júnior JF, Ramos ACV, Alves JD, Crispim J de A, Alves LS, Berra TZ, et al. Inequality of gender, age and disabilities due to leprosy and trends in a hyperendemic metropolis: Evidence from an eleven-year time series study in central-west Brazil. PLoS Negl Trop Dis. 2021;15(11):1–16.
Prakoeswa CRS, Lubis RS, Anum Q, Argentina F, Menaldi SL, Gunawan H, et al. Epidemiology of Leprosy in Indo-nesia: a Retrospective Study. Berk Ilmu Kesehat Kulit Dan Kelamin. 2022;34 (1):29–35.
Batubara IMS, Dewi NS. Gambaran derajat depresi pada penderita kusta usia produktif (18 - 64 Tahun). J Adv Nurs Heal Sci. 2021;2(1):15–20.
Amaliah H.R R, Lisa Yuniati, Roem NR, Sri Vitayani, Solecha Setiawati. Karakteristik penderita Lepra (kusta) yang menjalani pengobatan rawat jalan di puskesmas Tamalate Makassar peri-ode 2018–2021. Fakumi Med J J Mhs Kedokt. 2023;3(5):357–65.
Putri NW, Rauf S, Idrus HH, Vitayani S, Dahlia. Karakteristik Penderita Reaksi Kusta yang Dirawat Inap Pada RSUP Dr.Tadjuddin Chalid Makassar. Fakumi Med J J Mhs Kedokt. 2023;3(7):478–86.
Endang TH, Sukma DH. Ekstrak Meta-nol Daun Kelor Menurunkan Kadar TNF-α dan IL-6 Serum, serta MDA Kolon Tikus yang Diinduksi DMBA. J Kedokt Brawijaya. 2016;29(1):25–31.
Dewi DAR, Djatmiko CBP, Rachmawati I, Arkania N, Wiliantari NM, Nadhira F. Immunopathogenesis of Type 1 and type 2 leprosy reaction: An update review. Cureus. 2023;15(11):1–14.
Walker SL. Leprosy reactions. In: Scollard DM, Gillis TP, editors. The International Textbook of Leprosy. American Leprosy Missions; 2020.
Saini C, Siddiqui A, Ramesh V, Nath I. Leprosy reactions show increased Th17 cell activity and reduced FOXP3+ tregs with concomitant decrease in TGF-β and increase in IL-6. PLoS Negl Trop Dis. 2016;10(4):1–21.
Wine E, Mack DR, Hyams J, Otley AR, Markowitz J, Crandall W V., et al. Interleukin-6 is associated with steroid resistance and reflects disease activity in severe pediatric ulcerative colitis. J Crohn’s Colitis. 2013;7(11):916–22.
Irusen E, Matthews JG, Takahashi A, Barnes PJ, Chung KF, Adcock IM. P38 mitogen-activated protein kinase-induced glucocorticoid receptor phosphorylation reduces its activity: Role in steroid-insensitive asthma. J Allergy Clin Im-munol. 2002;109(4):649–57.
Gandarumendah R, Santoso J, Barlian AA. Pengaruh suhu penyimpanan ter-hadap kadar flavonoid teh daun kelor (Moringa oleifera Lam.). Politeknik Harapan Bersama. Politeknik Harapan Bersama; 2020.
Warnis M, Adelia Aprilina L, Maryanti L. Pengaruh suhu pengeringan simplisia terhadap kadar flavonoid total ekstrak daun kelor (Moringa oleifera L.). In: Seminar Nasional Kahuripan. Kediri: Universitas Kahuripan; 2020. p. 264–8.
Article Metrics
Abstract view : 214 timesPDF - 44 times
DOI: https://doi.org/10.26714/medart.6.1.2024.10-18
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Contact
Faculty of Medicine, Universitas Muhammadiyah Semarang
Jl. Kedungmundu Raya No. 18, Semarang, Indonesia
Email: medica.arteriana@unimus.ac.id