HUBUNGAN FAKTOR KEPADATAN HUNIAN, SOSIAL EKONOMI, DAN PERILAKU KESEHATAN DENGAN PENDERITA PENYAKIT KUSTA DI KECAMATAN TIRTO, KABUPATEN PEKALONGAN

Budi Santoso(1*)


(1) 
(*) Corresponding Author

Abstract


Penyakit kusta merupakan penyakit menular menahun yang disebabakan oleh mikobakterium Leprae, Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan faktor kepadatan hunian, Sosial ekonomi, dan Perilaku kesehatan dengan penderita kusta di kecamatan Tirto kabupaten Pekalongan, menggunakan desain diskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Pengumpulam data terhadap 47 sampel pasien dengan menggunakan instrumen kuesioner. Untuk mengetahui hubungan antara kepadatan hunian sosial ekonomi dan perilaku kesehatan dengan penderita kusta memakai analisis statistik dengan menggunakan uji chi square dengan melihat p value.Hasil uji statistik diskriptif, hampir semua responden kepadatan huniannya tinggi (83 %), hampir semua responden kategori miskin ( 83 % ), dan perilaku mereka cenderung negatif (76,6 %). Berdasarkan analisis statistik dengan menggunakan uji chi square diketahui bahwa : Ada hubungan yang bermakna antara kepadatan hunian dengan kejadian kusta dengan p value sebesar 0,002 (< 0,05), dan ada hubungan yang bermakna antara sosial ekonomi dan kejadian kusta dengan p value sebesar 0,002(< 0,05) Ada hubungan yang bermakna antara perilaku kesehatan dengan kejadian kusta dengan nilai p value sebesar 0,000 (< 0,05) . Kesimpulannya bahwa, ada hubungan yang bermakna antara kepadatan hunian, faktor sosial ekonomi perilaku kesehatan dengan penyakit kusta di kecamatan Tirto, kabupaten Pekalongan. Perlu penelitian lebih lanjut, tentang faktor lain yang dapat mempengaruhi penyakit kusta dikecamatan Tirto, kabupaten Pekalongan sehingga angka prevalensi kejadian kusta diwilayah ini bisa menurun.

Kata kunci: Kepadatan hunian, sosial ekonomi,perilaku kesehatan , penyakit kusta


Full Text:

PDF

Article Metrics

Abstract view : 599 times
PDF - 229 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.